RUTENG, BERITA FLORES– Warga berinisial WR langsung terkapar bersimbah darah usai dibacok pelaku berinisial NA (70), yang merupakan tetangga korban di Peso, Kelurahan Pagal, Kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai, Flores-NTT Senin malam, 25 Juli sekitar pkl. 22.10 WITA.
Beruntung nyawa warga 45 tahun ini diselamatkan, setelah mendapat perawatan intensif di RSUD Ben Mboi Ruteng.
WR merupakan seorang guru di Sekolah Menengah Atas (SMA) II Cibal. Korban WR juga berdomisili sekampung dengan pelaku NA di Peso, Kelurahan Pagal, Kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai, NTT.
Peristiwa itu dilakukan pelaku NA persis di depan rumah milik korban. Pelaku membacok menggunakan senjata tajam jenis parang sehingga menyebabkan korban mengalami luka robek pada kepala bagian kiri.
Kapolres Manggarai, AKBP Yoce Marten, melalui Paur Humas Ipda Made Budiarsa menuturkan, pada pukul 19:00 waktu setempat, anak dari korban WR bernama Freis Muncen sedang memotong buah labu menggunakan parang di rumahnya, yang berjarak kurang lebih 40 meter.
“Karena merasa terganggu dengan bunyi ketukan parang tersebut, pelaku langsung berteriak memarahi dan memaki anak dari korban,” ujar Ipda Made Budiarsa melalui keterangan pers yang diterima wartawan di Ruteng Senin,26 Juli 2022.
Tidak terima anaknya dimaki, kata dia, istri korban langsung merespons pelaku dengan ucapan makian. Sekira pukul 22:00 Wita, saksi bernama Ferdinandus Jehuti memberitahu korban bahwa dirinya telah mendengar pelaku sudah memaki-maki istri korban yang bernama Hermelinda Dina.
Mendengar hal tersebut, korban kemudian menuju ke depan rumahnya dan langsung berteriak ke arah rumah pelaku “Hei kau mau apa? selama ini saya sudah bersabar dengan perbuatanmu,” ujarnya.
Mendengar perkataan korban, lanjut dia, pelaku yang datang dari rumahnya membawa sebilah parang menuju ke arah korban dan langsung membacok korban yang mengakibatkan korban jatuh tersungkur.
Mendengar keributan di luar rumahnya, istri korban langsung keluar dan memanggil korban agar segera masuk ke dalam rumah dan cepat menutup pintu.
“Melihat korban sudah terluka, istri korban berteriak memanggil bantuan warga sekitar. Sementara pelaku sudah melarikan diri, selanjutnya warga langsung membawa korban ke Puskesmas Pagal,” tutur Ipda Made.
Akibat kejadian tersebut, kata Made, korban mengalami luka robek pada kepala. Selain itu, pada jari telunjuk tangan bagian kiri mengalami patah dan jari tengah tangan kiri mengalami luka robek. Bahkan luka robek pada rusuk bagian kiri.
Setelah dilakukan penindakan oleh petugas medis Puskesmas Pagal, korban langsung dirujuk ke RSUD dr. Ben Mboi Ruteng yang didampingi oleh tenaga medis dan keluarga korban.
“Pukul 03.00 WITA pelaku berhasil diamankan oleh personil Polsek Cibal yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Cibal IPDA Bagus Suhartono,” tutupnya.
Untuk diketahui, saat ini pelaku dan barang bukti telah diamankan di Polsek Cibal, untuk dilakukan pendalaman dan pemeriksaan lebih lanjut.
