Berita Flores
No Result
View All Result
  • POLITIK
  • HUKUM
  • GAGASAN
  • SOSIAL BUDAYA
  • EKBIS
  • PARIWISATA
  • DESA
  • ADVERTORIAL
Saturday, 24 May 2025
  • POLITIK
  • HUKUM
  • GAGASAN
  • SOSIAL BUDAYA
  • EKBIS
  • PARIWISATA
  • DESA
  • ADVERTORIAL
No Result
View All Result
Berita Flores
No Result
View All Result
Home BERITA

Gubernur Viktor: SDM Birokrat Jadi Modal Terbesar Provinsi

by Redaksi Berita Flores
10 January 2019
in BERITA, HEADLINE, NASIONAL, POLITIK, SOSOK
0
Share on FacebookShare on Twitter

Baca Juga

Natalius Pigai Ajak Masyarakat Manggarai Jaga Budaya Lima Lampek sebagai Wujud Penghormatan HAM

Menteri HAM Sentil Proyek Geotermal Poco Leok: ‘Tak Bisa Anggap Persetujuan Bupati Sebagai Persetujuan Warga’



RUTENG, BERITA FLORES — Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Viktor Bungtilu Laiskodat menyebut, bahwa sumber daya manusia (SDM) para birokrat menjadi modal terbesar sebuah provinsi. Apabila kualitas SDM para birokrat tidak diperhatikan secara serius, maka sebuah daerah dipastikan tak akan bisa maju.

Hal tersebut ia sampaikan saat kunjungan kerja perdana di Kabupaten Manggarai Rabu, 9 Januari 2019.

“Kalau jalan, jembatan, air, dan listrik, saya tidak worry (khawatir). Meski ada masalah tetapi itu tidak membuat saya khawatir. Tetapi kalau kinerja SDM itu sangat khawatir saya. Karena modal terbesar provinsi ini ada pada birokratnya,” ujar Gubernur Viktor saat memberikan sambutan di Aula Nuca Lale Kantor Bupati Manggarai, Rabu, 9 Januari 2019.

Baca Juga: Viktor Laiskodat Ajak Warga Untuk Terlibat dalam Bisnis Pariwisata

Mantan Anggota DPR RI itu mengatakan, pelayanan publik merupakan hal terpenting dalam sebuah pemerintahan. Apabila kualitas SDM birokrat rendah, maka secara otomatis berdampak terhadap pelayanan publik yang buruk.

“Pada pelayanan publik itu modal terbesar. Hal yang nomor satu adalah pada birokrat itu sendiri,” kata Viktor.

Dia menerangkan, teori Max Weber tentang sebuah sistem birokrasi pemerintahan. Max Weber kata dia, selalu mengatakan struktur sistem birokrasi sangat kaku. Sebab, prinsip legal dan rasional sudah melekat pada sistem birokrasi pemerintahan.

“Salah satu tokoh yang melebarkan teori birokrat adalah Max Weber. Dia selalu katakan memang struktur yang begitu kaku, karena legal dan rasional. Legal artinya semuanya sudah diatur serta sudah tertata. sedangkan rasional artinya dapat dipahami dan memahami sebab – akibatnya,” urainya..

Oleh karena itu, jelas dia, untuk menjalankan struktur birokrasi paling efektif melayani publik sangat bergantung pada pemimpin sebuah birokrasi itu sendiri.

“Apabila pemimpinnya sangat kaku, sesuai dengan bentuknya. Maka itu merupakan kelemahan. Kita tahu bahwa hampir seluruh dunia mengalami hal yang sama, bukan hanya Indonesia, NTT, dan Manggarai tetapi hampir seluruh dunia,” papar Politisi NasDem itu.

Gubernur Viktor menjelaskan, kenyataan tersebut dapat mempengaruhi SDM para birokrat sebuah birokrasi.

“Bentuk birokrasi yang kaku. Bukan saja norma – normanya tetapi sumber daya manusia juga ikut kaku,” ungkap dia.

Dia mengakui, birokrasi provinsi NTT sudah banyak mengalami perubahan saat dirinya dilantik menjadi pemimpin di daerah itu.

“Seperti di provinisi NTT banyak berubah,” cetus dia.

Viktor mencontohkan birokrasi yang kaku misalnya saat pejabat pemerintah dilantik.

“Sebelum saya melantik saudara – saudara, saya perlu bertanya apakah saudara – saudara siap dilantik,?”

“Sejauh ini pasti siaplah. Kalau dia tidak siap berarti disuruh pulang dulu? Kan tidak,” kritik dia.

“Pertanyaan ke dua yang tidak cocok dengan saya adalah dengan Agama apa? Nah ini guru bodoh. Mau lantik orang ko tidak tahu Agamanya apa. Hapus !!,”

Dia menjelaskan, banyak pertanyaan yang dihapus ketika dirinya melantik pejabat di lingkup provinsi NTT. Sebab, sangat kaku dan tidak rasional.

Menurut Viktor, pertanyaan – pertanyaan seperti itu tidak perlu dilakukan. Sebab, jika seorang pemimpin melantik seorang pejabat pemerintah, maka mesti mengetahui identitas dari pejabat yang akan dilantik tersebut.

“Bayangkan kalau ada tamu undangan dari luar negeri, mereka pasti bilang, Gubernur ini ko bodoh sekali yah. Masa mau lantik orang baru dia tidak tahu apa Agamanya,”

Bagi Viktor, ciri khas seorang pemimpin itu harus mengetahui kondisi riil. Apa yang harus dilakukan. Juga harus legal dan rasional sebagai sebuah prinsip sistem birokrasi. (NAL/FDS/BEF).

Tags: GUBERNUR NTTPROVINSI NUSA TENGGARA TIMURSDM BIROKRAT PROVINSI NTTVIKTOR LAISKODAT GUBERNUR NTT

Related Posts

Natalius Pigai Ajak Masyarakat Manggarai Jaga Budaya Lima Lampek sebagai Wujud Penghormatan HAM
BERITA

Natalius Pigai Ajak Masyarakat Manggarai Jaga Budaya Lima Lampek sebagai Wujud Penghormatan HAM

22 May 2025
Menteri HAM Sentil Proyek Geotermal Poco Leok: ‘Tak Bisa Anggap Persetujuan Bupati Sebagai Persetujuan Warga’
BERITA

Menteri HAM Sentil Proyek Geotermal Poco Leok: ‘Tak Bisa Anggap Persetujuan Bupati Sebagai Persetujuan Warga’

22 May 2025
Pemenang Putri Manggarai, Cintya Tegok, Wakili NTT di Putri Indonesia 2026
BERITA

Pemenang Putri Manggarai, Cintya Tegok, Wakili NTT di Putri Indonesia 2026

20 May 2025
Glow Printing Dukung Sesi Sportwear Competition dalam Pemilihan Putri Manggarai 2025
BERITA

Glow Printing Dukung Sesi Sportwear Competition dalam Pemilihan Putri Manggarai 2025

18 May 2025
Puncak Final Pemilihan Putri Manggarai 2025 Digelar Hari Ini di MCC Ruteng
BERITA

Puncak Final Pemilihan Putri Manggarai 2025 Digelar Hari Ini di MCC Ruteng

17 May 2025
BERITA

Melki Laka Lena Pimpin RUPS Tahunan dan Luar Biasa dari PT. Jamkrida NTT

17 May 2025

ARTIKEL TERKINI

Natalius Pigai Ajak Masyarakat Manggarai Jaga Budaya Lima Lampek sebagai Wujud Penghormatan HAM

Natalius Pigai Ajak Masyarakat Manggarai Jaga Budaya Lima Lampek sebagai Wujud Penghormatan HAM

22 May 2025
Menteri HAM Sentil Proyek Geotermal Poco Leok: ‘Tak Bisa Anggap Persetujuan Bupati Sebagai Persetujuan Warga’

Menteri HAM Sentil Proyek Geotermal Poco Leok: ‘Tak Bisa Anggap Persetujuan Bupati Sebagai Persetujuan Warga’

22 May 2025
Pemenang Putri Manggarai, Cintya Tegok, Wakili NTT di Putri Indonesia 2026

Pemenang Putri Manggarai, Cintya Tegok, Wakili NTT di Putri Indonesia 2026

20 May 2025
Glow Printing Dukung Sesi Sportwear Competition dalam Pemilihan Putri Manggarai 2025

Glow Printing Dukung Sesi Sportwear Competition dalam Pemilihan Putri Manggarai 2025

18 May 2025

BANYAK DIBACA

Menteri HAM Sentil Proyek Geotermal Poco Leok: ‘Tak Bisa Anggap Persetujuan Bupati Sebagai Persetujuan Warga’

Pemenang Putri Manggarai, Cintya Tegok, Wakili NTT di Putri Indonesia 2026

Natalius Pigai Ajak Masyarakat Manggarai Jaga Budaya Lima Lampek sebagai Wujud Penghormatan HAM

Glow Printing Dukung Sesi Sportwear Competition dalam Pemilihan Putri Manggarai 2025

Kevin Suwandi, Mahasiswa Unika Paulus Ruteng yang Wakili NTT di Ajang Putra-Putri Budaya Indonesia 2025

Puncak Final Pemilihan Putri Manggarai 2025 Digelar Hari Ini di MCC Ruteng

Copyright ©2017-2025 Beritaflores.com

  • Redaksi
  • Pedomaan Media Siber
Facebook Twitter Youtube
No Result
View All Result
  • POLITIK
  • HUKUM
  • GAGASAN
  • SOSIAL BUDAYA
  • EKBIS
  • PARIWISATA
  • DESA
  • ADVERTORIAL

© 2024 Berita Flores