RUTENG, BERITA FLORES – Polres Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) menggandeng pedagang keliling me-launching inovasi Manggarai Peduli Keselamatan (MILITAN) di halaman Mapolres Manggarai Rabu, 25 Mei 2022.
Berdasarkan pantauan wartawan, sebanyak 36 unit mobil pick up milik pedagang keliling dikerahkan ke halaman Polres Manggarai untuk mengikuti kegiatan ini. Puluhan pedagang keliling pun turut menghadiri kegiatan ini dan berbaris di halaman Mapolres Manggarai mendengarkan arahan Kapolres Manggarai.
Selanjutnya, Kapolres Manggarai AKBP Yoce Marten, S.H., S.I.K, M.I.K didampingi Kasat Lantas Polres Manggarai, AKP Made Hendra Kusumanata, S.I.K memasang spanduk di bagian samping mobil pedagang keliling serta menyerahkan flash disk isi rekaman himbauan keselamatan lalu lintas.
Kapolres Yoce mengatakan, lalu lintas dan angkutan jalan ini memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung pembangunan dan integrasi nasional untuk memajukan kesejahteraan bangsa Indonesia.
Ia menjelaskan, lalu lintas dan angkutan jalan diselenggarakan bertujuan untuk terwujudnya pelayanan lalu lintas dan angkutan jalan yang aman, selamat, tertib, lancar dan terpadu untuk mendorong perekonomian nasional, memajukan kesejahteraan umum, memperkukuh persatuan dan kesatuan serta mampu menjunjung tinggi martabat bangsa.
Selain itu, kata dia, terwujudnya etika berlalu lintas dan budaya bangsa dan memwujudkan kepastian atau kebijakan hukum sehingga masyarakat menjadi aman, tertib dan aman dalam melaksanakan kegiatan lalu lintas.
Ia menuturkan, untuk memwujudkan hal tersebut, Polri tidak bisa bekerja sendiri dan tentu membutuhkan bantuan dari semua komponen terutama dari masyarakat para pengguna jalan.
Untuk itu, lanjut dia, Polres Manggarai meluncurkan program Militan (Manggarai Peduli Keselamatan) dan memilih pedagang keliling sebagai mitra dalam mengkampanyekan tertib berlalu lintas dan menaati protokol Covid-19 untuk mencegah terjadinya pelanggaran lalu lintas yang bisa berakibat kecelakaan.
Di samping itu juga, untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan menumbuhkan kesadaran dari semua pengguna jalan dalam berlalu lintas di wilayah Kabupaten Manggarai ini.
“Mengapa pedagang keliling menjadi konsen kami dalam kampanye kepedulian dan keselamatan di Manggarai, karena pedagang keliling memiliki jumlah yang banyak dan bisa menjangkau kecamatan, desa-desa bahkan kampung-kampung” ujarnya.
Kapolres Yoce menambahkan, perangkat pengeras suara milik pedagang keliling juga dapat menjadi sarana untuk menyampaikan informasi dan imbaun keselamatan tersebut. Juga waktu kerja dari pedagang keliling ini tidak terbatas, bahkan ada yang dari pagi sampai malam sehingga sangat efektif untuk melakukan kampanye keselamatan lalu lintas.
“Dengan mempertimbangkan hal tersebut, pedagang keliling ini telah kita pilih sebagai mitra dalam rangka menyampaikan apa yang menjadi tujuan kegiatan ini,” pungkas dia.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para pedagang keliling yang telah bekerjasama dengan Polres Manggarai untuk melakukan kampanye keselamatan melalui informasi dan himbauan menggunakan pengeras suara di masing-masing mobil pedagang keliling.
Sementara itu, seorang pedagang keliling Soni Tarang mengapresiasi langkah Satlantas Polres Manggarai karena melibatkan mereka dalam rangka melakukan kampanye peduli keselamatan lalu lintas di wilayah Manggarai.
Soni mengaku senang dengan inovasi Satlantas Polres Manggarai yang bertajuk: Manggarai Peduli Keselamatan atau MILITAN.
“Kami sebagai pedagang keliling setiap hari bertemu dengan masyarakat sehingga bisa sampaikan himbauan keselamatan berlalu lintas melalui pengeras suara,” ujarnya.
Menurut Soni, hingga saat ini kesadaran pengguna jalan saat berlalu lintas masih rendah. Apalagi saat ini ungkap dia, anak remaja yang selalu mengabaikan aturan lalu lintas.
Ia pun berharap bahwa, inovasi MILITAN yang digagas Polres Manggarai ini bisa berjalan efektif, sehingga bisa menekan angka kecelakaan lalu lintas di daerah itu. (Ronald/RED).