BORONG, BERITA FLORES— Proyek peningkatan jalan Lapisan Penetrasi (Lapen) di Paka, Ntaur menuju kampung Pupung Desa, Sano Lokom, Kecamatan Rana Mese, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur sudah rampung.
Hal tersebut ditandai dengan dilakukan Provisional Hand Over (PHO) oleh Dinas PUPR Matim pada Rabu, 22 September 2021.
Proyek tersebut dikerjakan oleh CV Sinar Poco Leok dengan anggaran sebesar Rp741.840.00.
Pantauan Beritaflores.com di lokasi tampak Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas PUPR Gon Jelatu, bersama konsultan pengawas Cv Wela Wua Rana dan kontraktor pelaksana melakukan pengukuran pada proyek yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) tahun anggaran 2021.
Dilokasi, proses pengukuran dilakukan secara ketat oleh PPK dan konsultan pengawas. Mereka mengukur volume jalan lapen dan juga tembok penahan tanah (TPT).
Pada kesempatan itu, PPK Dinas PUPR Gon Jelatu mengatakan proyek tersebut telah selesai dikerjakan pada beberapa hari yang lalu. Karena itu, pihaknya menggelar PHO.
Menurutnya, kegiatan PHO ini merupakan perintah regulasi. Dimana, pihaknya akan mengetahui secara persis tentang volume dan kualitas dari proyek tersebut.
Untuk itu, Gon Jelatu mengapresiasi kontraktor pelaksana karena pengerjaan proyek tersebut diselesaikan sesuai waktu yang ditetapkan.
“Yah, kita apresiasi juga terhadap kontraktornya. Pengerjaan proyek ini diselesaikan pada wakti yang tepat, sehingga aspek pemanfaatannya sangat efisien,” kata Gon.
Sementara itu, Kontraktor pelaksana CV Sinar Poco Leok Beni Mokot mengatakan, proyek lapen tersebut sudah selesai dikerjakan beberapa hari lalu.
“TPT sepanjang 139 Meter,
Sedangkan lapen sepanjang 946 Meter. Malah ini lebih dari perencanaan. Dimana, diperencanaannya 925 meter. Namun, kami menambah 21 meter,” kata Beni.
Warga Desa Sano Lokom, Yohanes Donbosko Dambur mengapresiasi atas capaian pembangunan infrastruktur jalan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur saat ini.
Menurut dia, proyek tersebut akan berdampak pada kehidupan ekonomi masyarakat. Saat ini, mobilitas penduduk semakin lancar.
“Tentunya kita senang karena proyeknya sudah dikerjakan. Kami berterima kasih juga kepada Pemda Matim,” kata Yohanes.(Efren)