RUTENG, BERITA FLORES-Usia Tentara Nasional Indonesia (TNI) sudah mancapai 74 tahun. Usai ini tentu saja umur yang cukup matang. Oleh karena itu, perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke 74 merupakan sebuah sejarah perjalanan panjang yang telah dilalui bersama rakyat Indonesia khususnya rakyat Manggarai.
Bupati Manggarai Deno Kamelus menjelaskan hal itu saat mengadiri acara syukuran HUT TNI ke-74, di Markas Kodim 1612 Manggarai, Kelurahan Mbaumuku, Langke Rembong pada Sabtu, 5 Oktober 2019.
“Saya atas nama pemerintah mengucapkan dirgahayu Tentara Nasional Indonesia (TNI) juga untuk pak Dandim serta seluruh jajaran karena hari ini merayakan 74 tahun bersama kami di sini,” ucap Deno.
Bupati Deno mengisahkan bahwa, kebersamaan pemerintah daerah Manggarai dengan TNI membangun kerja sama dalam pembangunan baik dalam konteks lokal maupun nasional.
“Kebersamaan ini juga bukan cuma dalam konteks kelembagaan sebagai institusi tetapi juga TNI telah memperlihatkan 74 tahun kebersamaannya dengan rakyat,” cetus Politisi PAN itu.
“TNI tidak sendiri dia berjalan bersama dan kebersamaan itu dilihat dalam dinamika perpolitikan tanah air,” lanjut dia.
Ia menambahkan bahwa, kerja-kerja TNI dalam rangka membangun Manggarai Raya seperti, pembangunan infrastruktur, pemeliharaan infratruktur, sarana dan prasarana, serta perannya dalam meningkatkan kemajuan bidang pertanian, perkebunan maupun dalam bidang pariwisata sudah terbukti.
“Kita juga sudah menyaksikan secara langsung anggota TNI dalam pengembangan hortikultura wisata di Manggarai, Flores dan sampai sekarang kita menemukan sejarah itu. Tentu saja kita harapkan akan terus mengambil bagian dalam upaya-upaya untuk membangun hortikultura di Kabupaten Manggarai,” pungkas dia.
Menurut Deno, 74 tahun sejarah perjalanan TNI merupakan sebuah perjalanan panjang kebersamaan TNI dalam konteks kehidupan negara karena sejak lahirnya bangsa Indonesia hingga kini tetap menjadi bagian dengan peran vital dalam rangka menjaga keutuhan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia).
“Bagaimana negara kesatuan yang diproklamirkan dan dideklarasikan pada awal pembentukan itu kembali berdiri kokoh. Menurut saya TNI sebagai suprastruktur politik tentunya juga mengikuti irama tentang bagaimana kehidupan politik kita,” kata Deno.
Sementara itu, Komandan Distrik Militer (Dandim) 1612 Manggarai, Letkol Inf Rudi Markiano Simangunsong S.Sos mengatakan, segenap keluarga besar Kodim 1612 Manggarai mengucapkan terima kasih kepada undangan atas kehadiran dalam acara syukuran HUT TNI ke 74 di Kodim Manggarai.
“Pada perayaan HUT TNI ke 74 tahun ini mengusung tema “TNI PROFESIONAL KEBANGGAAN RAKYAT”. Setelah zaman orde baru kekuatan postur tentara kita relatif tertinggal maka pemerintah telah membuat program prioritas, sehingga banyak organisasi modernisasi yang dilakukan sesuai dengan kebijakan politik yang dicetuskan pada tahun ini termasuk Pasmar 3 dan itu dipimpin oleh Mayjen,” kata Rudi.
Ia mengaku, ada pembentukan peraturan integrasi integritas tiga Matra secara operasional mengatur adanya ancaman yang muncul kemudian juga yang baru diresmikan pembentukan gabungan dari tiga Matra untuk merespon tantangan tugas ke depan untuk melindungi kepentingan nasional yang bersifat strategis di dalam maupun luar negeri.
“Kami harapkan di usia ke 74 tahun kiranya boleh memberi sumbangsih kepada masyarakat yang ada di Kabupaten Manggarai khususnya kesiapan dalam mengantisipasi bencana alam di mana saat ini menjadi isu nasional,” beber Rudi.
Oleh karena itu, pihaknya berharap kerja sama dengan instansi terkait untuk bekerja dalam membangun kebersamaan mengantisipasi potensi-potensi bencana alam di wilayah Manggarai Raya.
Ia juga mengucapkan terima kasih karena dalam pelaksanaan pemilu serentak 17 April tahun 2019 lalu tanpa ada hambatan maupun persoalan besar sehingga pemilu bisa berjalan lancar.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Polres Manggarai, Bawaslu, KPU maupun instansi terkait yang sudah bekerja sama dengan kami sehingga dalam proses pemilu tahun ini berjalan dengan lancar,” ucap dia.
Lebih lanjut ia katakan, tahun ini juga akan memulai tahapan pilkada serentak di dua daerah yakni Kabupaten Manggarai dan Manggarai Barat. Pihaknya berharap kepada semua elemen untuk tidak melemahkan politik di negara ini bahkan ia berharap agar tidak boleh melemahkan semangat persatuan dan kesatuan antara masyarakat.
“TNI bisa menjalankan tugas sesuai dengan amanat untuk menjaga keutuhan wilayah NKRI yang kita cintai. Apabila selama ini ada tingkah laku yang tidak berkenan di masyarakat pada kesempatan ini saya mohon maaf yang sebesar-besarnya,” urainya.
Turut hadir dalam acara syukuran ini antara lain; Bupati Manggarai, Dr. Deno Kamelus,SH MH; Wakil Bupati Manggarai, Drs. Viktor Madur, Dandim 1612 Manggarai, Letkol infantri Rudi Markiano Simangunsong S.Sos, Kapolres Manggarai, AKBP Cliffri Steinny Lapian SIK; Kepala Kejari Manggarai, Drs Sukoco SH; Wakil Ketua Pengadilan Agama Ruteng, Irwahida S.Ag MH; Sekda Manggarai Timur, Ir Boni Hasudungan; Sekda Manggarai Barat, Rofinus Mbon; Romo Vikjen Keuskupan Ruteng, Romo Alfons Segar Pr; Kepala Rutan Kelas II B Ruteng, Gatot Saputro,SH.,MH., serta Pimpinan BUMN dan BUMD. (TIM/FDS/BF).