RUTENG, BERITA FLORES- Sejumlah pihak terus peduli mengambil bagian dalam upaya mencegah penyebaran wabah virus corona (COVID-19), terutama di wilayah Kabupaten Manggarai. Salah satu bentuk kepedulian dengan menyumbangkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD).
Bantuan APD kali ini datang dari alumni SMAN 526 angkatan 1985, berupa 20 lusin masker kain berjumlah 240 buah dan 100 pcs pelindung wajah (face shield).
Bantuan dari alumni SMAN 526, yang kini berubah nama menjadi SMAN 1 Langke Rembong Ruteng itu, diserahkan secara langsung oleh perwakilan alumni, Silvanus Hadir, Mely Weng, Jean Gampu, Yus Djegaut, Theo Taram dan Rosarius Naingalis.
Selain itu, bantuan APD juga datang dari Diaspora Seminari XII Kisol angkatan 1979, berupa 90 baju hazmat dan 40 masker kain.
Bantuan itu diserahkan perwakilan diaspora alumni Sanpio 79, Mikael Ambon didampingi Rosarius Naingalis dan Silvanus Hadir, bertempat di Sekretariat Gugus Tugas Penanganan dan Pencegahan COVID-19 lantai 1 kantor Bupati Manggarai, Selasa, 5 Mei 2020.
Bupati Manggarai, Deno Kamelus saat menerima bantuan, mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak termasuk alumni SMAN 1 Langke Rembong Ruteng dan Diaspora Sanpio Kisol yang turut membantu dalam meringankan penanganan wabah COVID-19 di Kabupaten Manggarai.
“Selaku bupati, saya patut berterima kasih kepada saudara-saudara atas kerja sama dan sama-sama kerja keras melawan pandemi COVID-19 di Kabupaten Manggarai,” ujarnya.
Bupati Deno menuturkan, bantuan dan kepedulian semua pihak sangat berarti bagi penanganan dan pencegahan COVID-19 terutama di Kabupaten Manggarai.
“Mari kita sama-sama bekerja menanggulangi penyebaran COVID-19 ini,” pungkas dia.
Pemerintah daerah lanjut Deno, terus berupaya mengedukasi masyarakat agar selalu mengikuti imbauan dan protokol kesehatan terutama menjaga kebersihan dengan mencuci tangan yang bersih, tidak lupa pakai masker serta tetap menjaga jarak.
Perwakilan alumni SMAN 526, Drs.Silvanus Hadir mengatakan, APD yang diserahkan merupakan wujud kepedulian teman-teman di Jakarta antara lain; Flory Nggangur, Vinsen Jemadu, Gaudens Suhardi dan kawan-kawan.
“Harapannya APD ini dapat dimanfaatkan dengan baik, guna menghindari risiko dari penyebaran COVID-19,” terang dia.
Sementara itu, Koordinator Sekretariat Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan COVID-19, Frumensius LTK Do mengatakan, bantuan yang diberikan merupakan bentuk kepedulian di saat pandemi virus corona merebak di daerah itu.
“Bantuan langsung kami serahkan ke RSUD dr. Ben Mboi berupa baju hazmat sebanyak 65 buah dan ke rumah sakit Santu Rafael Cancar 25 buah,” kata Do.
Selain itu kata Do, bantuan masker juga diserahkan kepada para jurnalis atau wartawan yang bertugas di Manggarai.
“Hari ini kami serahkan 40 masker bagi teman-teman media agar bisa digunakan selama tugas peliputan, jangan lihat jumlahnya, ini bentuk kepedulian kami dan tentu kita saling mendukung dalam menjalankan tugas,” urai dia.
Hadir saat kegiatan itu antara lain; Wakil Bupati Manggarai Victor Madur, Anggota DPRD Provinsi NTT, Yenny Veronika, SH serta unsur Forkopimda di Kabupaten Manggarai.
Usai menerima bantuan APD dari alumni SMAN 526 dan Diaspora Sanpio, Bupati Manggarai Deno Kamelus dan Wakil Bupati Manggarai Victor Madur kemudian bertolak ke Kecamatan Ruteng untuk menyerahkan sejumlah bantuan sembako bagi warga yang datang dari daerah terpapar virus corona.
Informasi yang diperoleh Beritaflores.com, berdasarkan data dari Komando Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Kabupaten Manggarai bahwa, jumlah pelaku perjalanan yang datang dari daerah terpapar hingga Senin, 4 Mei 2020 pukul 18.00 wita berjumlah 3.741 orang.
Dari data itu, telah diperiksa dengan rincian 875 dalam masa isolasi dan 2.866 sudah menjalani isolasi mandiri. Sementara sebanyak 82 berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), dengan rincian 34 orang dalam pemantauan dan 48 selesai masa pemantauan. Selain itu, Orang Tanpa Gejala (OTG) berjumlah 2 orang, Pasien Dalam Pengawasan (1) orang dan positif Covid 19 (0). (R11).