RUTENG, BERITA FLORES – Kelompok Studi Tentang Desa (KESA) menggelar pelatihan jurnalistik untuk siswa/i SMK Karya Ruteng, kecamatan Langke Rembong, kabupaten Manggarai,NTT, Senin (10/8). Kegiatan tersebut bagian dari rangkaian Tour Akademik Jilid V.
Kepala Urusan Akademik KESA, Herry Kabut mengatakan, pelatihan jurnalistik tersebut merupakan kegiatan ketiga setelah KESA menggelar pelatihan jurnalistik di SMAN 8 Borong, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur dan SMKN 1 Wae Ri’i, Kecamatan Wae Ri,i, Kabupaten Manggarai.
Pelatihan jurnalistk ini merupakan upaya mendorong generasi muda di Manggarai untuk mengembangkan bakat menulis. Hal ini bertujuan, untuk menciptakan penulis-penulis berbakat, maka salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui pelatihan jurnalistik.
Adapun, lanjut Heri, materi yang diberikan dalam pelatihan jurnalistik kali ini yaitu Cara Menulis Opini dan Teknik Menulis Berita.
Para guru dan siswa/i antusias mengikuti pelatihan ini. Hal itu terlihat dari semangat siswa/i dalam memberikan informasi dan pertanyaan kepada pemateri. Selama pelatihan berlangsung para siswa dibagi dalam empat kelompok dan setiap kelompok wajib membuat berita.
“Berita tersebut sebenarnya dipresentasikan kepada seluruh peserta pelatihan. Namun, karena waktu yang disediakan terbatas, maka berita tersebut tidak dapat dipresentasikan melainkan dikumpulkan kepada pemateri untuk menjadi sebuah berita yang siap dibaca oleh publik,” ucap Heri kepada wartawan disela-sela kegitan tersebut.
Libertus Renaldi, yang membawakan materi soal Teknik Menulis Berita mengajak peserta untuk memiliki cara berpikir bahwa menulis itu tidak sulit. “Sebab dengan memahami ciri-ciri berita, maka suatu peristiwa dapat diproduksi menjadi sebuah berita,” kata Libertus.
Kepala SMK Karya Ruteng, Robertus A. Jelatu mengapresiasi KESA karena telah membagi pengetahuan baru kepada siswa/i di SMK Karya Ruteng.
“Terima kasih kepada KESA atas kehadirannya, kami mengapresiasi kegiatan ini. ini salah satu program yang mendukung kegiatan sekolah tentang literasi,” ujarnya.
Efrem Polce/Beritaflores