BORONG, BERITA FLORES–Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas mendukung langkah Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam melakukan studi kelayakan pembentukan Polres Persiapan Manggarai Timur.
“Pemda dan DPRD Manggarai Timur sangat mendukung langkah Polda NTT untuk melakukan studi kelayakan pembentukan Polres Persiapan Manggarai Timur,” ujar bupati Agas Andreas kepada Beritaflores.com melalui WhatsApp Selasa, 2 April 2019.
Bupati Agas menyatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Manggarai Timur telah menyiapkan lahan untuk pembangunan Markas Polres Manggarai Timur. Markas Polres Matim rencananya dibangun tepat di belakang Mapolsek Borong, dekat jalan Trans Flores dengan luas lahan 42,729 M2.
Menurut dia, pembentukan Polres Matim sangat penting dilakukan, dalam rangka menunjang kegiatan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di daerah itu.
“Saya pikir kalau secepatnya bangun Polres di Matim lebih bagus dan itu saya dukung,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua Tim Kompol Marabi Jala dan Kasubag Sisjemen Biro Rena Pembina, Delyana Kana Kadja, mengatakan, bahwa pihaknya mengunjungi Manggarai Timur bertujuan untuk melakukan studi kelayakan pembentukan Polres Persiapan.
Delyana menjelaskan, peninjauan lokasi itu untuk melengkapi dokumen pendukung usulan pembentukan Polres Matim ke Markas Besar (Mabes) Kepolisian Republik Indonedia (Polri).
Menurut dia, Polres Persiapan Matim sudah pernah diajukan ke Srena Mabes Polri. Hingga kini, usulannya sudah sampai di Menpan RB. Namun demikian, untuk saat ini, kata Delyana, usulan pembentukan Polres baru harus berpedoman pada Peraturan Kepolisian Nomor 4 tahun 2018.
“Dan di sini ada 4 Polres Persiapan yang harus diajukan sesuai Perpol terbaru itu yakni; Polres Malaka, Polres Sumba Barat Daya, Polres Nagekeo, Polres Manggarai Timur dan Polres Sabu Raijua,” terang dia.
Kapolres Manggarai, AKBP Cliffry Steiny Lapian mengatakan, pembentukan Polres Persiapan Matim merupakan salah satu kebijakan untuk mengefisiensi dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.
“Untuk lebih mendekatkan diri dalam segi pelayanan kepada masyarakat di Manggarai Timur, maka dengan itu kami mempunyai rencana untuk merealisasikan pembentukan Polres Manggarai Timur,” ujarnya.
Kapolres Lapian menjelaskan, bahwa tujuan pembentukan Polres Manggarai Timur ini adalah untuk mendekatkan pelayanan, baik pelayanan administratif maupun pelayanan berkaitan dengan Kamtibmas.
Kapolres Lapian mengungkapkan, pihaknya masih belum bisa memastikan kapan terealisasinya pembentukan Polres Manggarai Timur tersebut.
“Waktunya belum tau pastinya, karena Tim dari Polda yang turun kemarin dengan membawa data pendukung, masih harus melaporkan lagi ke tingkat Mabes Polri dan Kemen PAN RB, kemudian di sana akan dikaji. Selanjutnya Mabes dan Kemen PAN RB akan turun ke lokasi. Jadi harapannya, tentu semua proses tesebut berjalan lancar sehingga segera terealisasi pembentukan Polres Matim,” kata Kapolres Lapian kepada Beritaflores.com melalui WhatsApp Rabu, 3 April 2019.
Penulis: Ronald Tarsan