• Redaksi
  • Pedomaan Media Siber
Monday, December 8, 2025
NEWSLETTER
Berita Flores
No Result
View All Result
  • POLITIK
  • HUKUM
  • GAGASAN
  • SOSIAL BUDAYA
  • EKBIS
  • PARIWISATA
  • DESA
  • ADVERTORIAL
  • POLITIK
  • HUKUM
  • GAGASAN
  • SOSIAL BUDAYA
  • EKBIS
  • PARIWISATA
  • DESA
  • ADVERTORIAL
No Result
View All Result
Berita Flores
No Result
View All Result
Home BERITA

Gubernur NTT: IPACS Jadi Momentum Tepat Tegaskan Posisi NTT di Kancah Internasional

by Berita Flores
26 October 2025
in BERITA, SOSIAL BUDAYA
A A
0

Gubernur NTT: IPACS Jadi Momentum Tepat Tegaskan Posisi NTT di Kancah Internasional - Foto: Yodafat Hoely

Share on FacebookShare on Twitter

KUPANG, BERITAFLORES – Gubernur Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena, menyatakan kesiapan mendukung kegiatan Indonesia-Pacific Cultural Synergy (IPACS) yang akan dilangsungkan di Kupang, pada 11-13 November 2025 mendatang.

Hal tersebut ia sampaikan saat beraudiensi dengan tim Direktorat Jenderal Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan, Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia di Rumah Jabatan Gubernur NTT, Minggu (26/10/2025).

Dalam audiensi tersebut, tim Kementerian Kebudayaan RI juga meminta kesediaan Gubernur NTT menjadi salah satu pembicara utama dalam acara puncak IPACS.

Tim Kementerian Kebudayaan RI diwakili oleh Direktur Diplomasi Kebudayaan, Raden Usman Effendi, Pelaksana Harian Direktur Kerja Sama Kebudayaan, Khanifudin Malik, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVI Provinsi NTT, Haris Budiharto, Kepala Subbagian Umum BPKW XVI, Windo Thalibana, Staf Dirjen Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan, Dyas Cahaya Mariansyah, Staf IPACS Kemenbud, Alya Nurhaliza, serta konsultan IPACS Kemenbud, Ade Damia.

Sementara itu, Gubernur NTT didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Ambrosius Kodo, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi NTT, Mahidin Sibarani, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi NTT, Frederik Koenunu, Inspektur Provinsi NTT, Stefanus Halla, serta Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Eldisius Angi.

“Teknisnya nanti kita bikin tim juga supaya kami bisa mempersiapkan semua. Nanti diatur dengan baik. Intinya, provinsi siap mendukung kegiatan ini dengan baik, tentu dengan kemampuan yang kami miliki. Kurang lebihnya nanti teman-teman Jakarta bantu support. Jika mengalami satu dua kendala, kami akan sampaikan ke pusat,” ujar Melki singkat.

Menurut Melki, IPACS merupakan momentum yang tepat untuk menegaskan posisi Nusa Tenggara Timur dan Indonesia di kancah nasional dan internasional.

Dalam kesempatan berbeda, ketika membuka kegiatan kemah Budaya Tahun 2025, pada Rabu (22/10/2025) lalu, Melki menegaskan bahwa momentum ini bukan sekadar perayaan budaya, tetapi juga cara NTT menunjukkan kesiapannya menjadi jendela peradaban Melanesia di Asia Pasifik.

“Kita ingin agar festival ini menjadi momentum untuk mempromosikan keindahan alam, kuliner, dan produk-produk kreatif Flobamorata. Dunia harus tahu bahwa NTT tidak hanya kaya budaya, tapi juga punya potensi besar di bidang pariwisata dan ekonomi lokal,” ujar Melki pada kesempatan tersebut.

Berdasarkan informasi dari Ditjen Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan Kemenbud RI, IPACS dilaksanakan di Kupang sebagai bentuk diplomasi halus (soft diplomacy) Indonesia di kancah internasional.

IPACS 2025 juga hadir sebagai momentum strategis untuk memperkuat jejaring, mengembangkan inovasi, serta menegaskan kembali peran budaya dalam agenda pembangunan pasca-2030, demi ketahanan, aksi iklim, dan pelestarian warisan bagi generasi mendatang.

IPACS dilakukan dengan tujuan penguatan jejaring budaya, dialog dan apresiasi, implementasi Culture 2030 Goal, diplomasi inklusif regional, dan pemberdayaan berbasis komunitas.

Kegiatan dilaksanakan dengan prinsip penguatan hubungan antara Indonesia dan negara-negara Pasifik, pertukaran budaya yang setara dalam proses penciptaan budaya Pasifik, kesadaran akan urgensi perubahan iklim, menjaga pembangunan berkelanjutan, serta perwujudan pengaruh dan kepemimpinan Indonesia dalam dunia internasional.

Dalam kesempatan yang sama, tim Ditjen Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan Kemenbud RI menyampaikan bahwa undangan telah disebarkan ke tujuh belas negara di Pasifik-Oseania.

Ketujuh belas negara tersebut adalah Negara Federasi Mikronesia, Republik Fiji, Republik Kiribati, Republik Nauru, Kaledonia Baru, Republik Palau, Papua Nugini, Republik Kepulauan Marshall, Samoa, Kepulauan Salomon, Kerajaan Tonga, Tuvalu, Republik Vanuatu, Kepulauan Cook, Polinesia Prancis, Niue, dan Republik Demokratik Timor Leste. Dari negara-negara undangan tersebut, 10 negara telah mengkonfirmasi kehadiran mereka, dan lima di antaranya menyatakan akan menghadirkan langsung Menteri Kebudayaan dari masing-masing negara.

IPACS akan diawali dengan residensi selama satu minggu, yang berlangsung pada 3 -10 November 2025 di Kupang. Residensi ini dihadiri oleh tiga praktisi budaya dari negara-negara undangan.

Para praktisi budaya akan belajar tentang kerajinan bambu, musik dan tari tradisional di Kupang sebelum memamerkan hasil karya residensinya pada acara puncak penyelenggaraan IPACS.

Laporan: Adrianus Paju

Tags: budayaGubernur Melki Laka LenaIndonesia-Pacific Cultural Synergy (IPACS)IPACSkerjasama budayaPemprov NTT

BacaJuga

Hadirkan Gubernur NTT, FORKOMA PMKRI Regio Flores Bakal Gelar Retret di Ruteng

Hadirkan Gubernur NTT, FORKOMA PMKRI Regio Flores Bakal Gelar Retret di Ruteng

5 December 2025
40 Warga Desa Golo di Cibal Terima Bantuan Meteran Listrik Gratis dari Kementerian ESDM

40 Warga Desa Golo di Cibal Terima Bantuan Meteran Listrik Gratis dari Kementerian ESDM

4 December 2025
44 Desa di Manggarai Gelar Pilkades Serentak Tahun Depan, Pemkab Gelontorkan Anggaran Rp 500 Juta

44 Desa di Manggarai Gelar Pilkades Serentak Tahun Depan, Pemkab Gelontorkan Anggaran Rp 500 Juta

3 December 2025
Workshop Literasi Keuangan Bagi Perempuan di Manggarai: Perkuat Kapasitas dan Atur Finansial yang cerdas dan berkelanjutan

Workshop Literasi Keuangan Bagi Perempuan di Manggarai: Perkuat Kapasitas dan Atur Finansial yang cerdas dan berkelanjutan

3 December 2025

ARTIKEL TERKINI

Pantau Pelaksanaan Program MBG, Wakil Gubernur NTT Cek Dua SPPG di Manggarai

Pantau Pelaksanaan Program MBG, Wakil Gubernur NTT Cek Dua SPPG di Manggarai

5 December 2025
Hadirkan Gubernur NTT, FORKOMA PMKRI Regio Flores Bakal Gelar Retret di Ruteng

Hadirkan Gubernur NTT, FORKOMA PMKRI Regio Flores Bakal Gelar Retret di Ruteng

5 December 2025
40 Warga Desa Golo di Cibal Terima Bantuan Meteran Listrik Gratis dari Kementerian ESDM

40 Warga Desa Golo di Cibal Terima Bantuan Meteran Listrik Gratis dari Kementerian ESDM

4 December 2025
44 Desa di Manggarai Gelar Pilkades Serentak Tahun Depan, Pemkab Gelontorkan Anggaran Rp 500 Juta

44 Desa di Manggarai Gelar Pilkades Serentak Tahun Depan, Pemkab Gelontorkan Anggaran Rp 500 Juta

3 December 2025

BANYAK DIBACA

Yos Jehalut Purna Tugas, Wariskan Jejak Prestisius Selama Pimpin Dinas PMD Manggarai

44 Desa di Manggarai Gelar Pilkades Serentak Tahun Depan, Pemkab Gelontorkan Anggaran Rp 500 Juta

40 Warga Desa Golo di Cibal Terima Bantuan Meteran Listrik Gratis dari Kementerian ESDM

Hadirkan Gubernur NTT, FORKOMA PMKRI Regio Flores Bakal Gelar Retret di Ruteng

Workshop Literasi Keuangan Bagi Perempuan di Manggarai: Perkuat Kapasitas dan Atur Finansial yang cerdas dan berkelanjutan

Tindak Lanjut Program Prabowo, 344 Orang Pengurus Kopdes Merah Putih di Manggarai Ikut Pelatihan Penguatan Kapasitas

  • Redaksi
  • Pedomaan Media Siber
Kontak kami 0812-8640-2616

© 2025 Berita Flores

No Result
View All Result
  • POLITIK
  • HUKUM
  • GAGASAN
  • SOSIAL BUDAYA
  • EKBIS
  • PARIWISATA
  • DESA
  • ADVERTORIAL

© 2025 Berita Flores