Borong, Beritaflores.com – Kontraktor CV Pena Mas, Silvester Cai, meradang kala kualitas proyek yang dikerjakannya menuai sorotan.
“Semua pekerjaan proyek tidak ada yang mulus supaya kamu tahu. Nanti saya akan perbaiki pada masa pemeliharaan,” kata Silvester bernada garang saat dikonfirmasi awak media, pada Minggu lalu.
Silvester merupakan kontrakor pelaksana lapangan atas pengerjaan paket proyek peningkatan jalan Lapisan penetrasi (Lapen) jalan masuk menuju Terminal Kembur.
Diketahui, dana proyek ini dikucurkan dari APBD Kabupaten Manggarai Timur (Matim) Tahun 2023 dengan pagu paket senilai Rp944.999.000.
Proyek Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) ini dikerjakan oleh CV Pena Mas, diawasi oleh CV. El Muna.
Terpantau di lapangan, proses pengerjaan fisik proyek dengan waktu pelaksanaan 120 hari kalender ini diduga asal jadi.
Hal ini tampak terjadi pada penyulingan dinding tembok penahan jalan yang menggunakan bahan dari bambu, bukan pipa sebagaimana bahan yang ditetapkan sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB).
Padahal, pipa dimaksud berfungsi agar saat terjadi hujan air yang masuk tidak mengendap, namun mudah dialirkan keluar melalui pipa.
Tak hanya itu, kondisi tembok bahu jalan dari proyek ini juga tampak sudah mengalami keretakan cukup parah.
Sorotan ini lalu direspon Silvester selaku kontraktor pelaksanaan lapanagan CV. Penas Mas.
Silvester berdalih, semua pengerjaan proyek tidak ada yang mulus dan mengklaim akan melakukan perbaikan pada masa pemeliharaan dalam tempo waktu satu tahun.
Menanggapi sorotan tersebut, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas PUPR Matim meminta agar mengonfirmasikan sorotan itu langsung ke kantor PUPR setempat.
“Hari kerja langsung konfirmasi ke kantor saja e. Nanti saya tunggu di kantor,” ujar PPK melalui WhatsApp pada Senin (11/3/2024) malam, seperti dikutip NTTNews.
Ketika ditanyakan apakah konfirmasi dapat dilakukan lewat WhatsApp, PPK menjelaskan bahwa terdapat tahapan khusus untuk konfirmasi.
“Kita ada tahapan juga untuk konfirmasi, om. Jadi, nanti ke Dinas saja e. Nanti om tau kalau ke dinas”, tutupnya singkat.(*)
Penulis: Andi Paju