RUTENG, BERITA FLORES- Pemerintah Kabupaten Manggarai, Flores-NTT menghibahkan anggaran senilai Rp3 miliar untuk pengamanan proses Pilkada di daerah itu yang bakal digelar pada september 2020 mendatang. Pemerintah Kabupaten Manggarai bersama pihak TNI dari Satuan Kodim 1612 Manggarai serta pihak Polres Manggarai menggelar acara penandatanganan Naskah Hibah Pengamanan Pilkada (NHPP) Manggarai tahun 2020.
Bupati Manggarai Deno Kamelus bersama Dandim 1612 Manggarai Letkol Inf. Rudi M. Simangunsong didampingi Kabag Ops Polres Manggarai AKP Mateus Anus melaksanakan penandatanganan NHPP di Aula VIP Nuca Lale, Kantor Bupati Manggarai pada Selasa, 11 Februari 2020.
Bupati Deno menjelaskan, penandatanganan NHPP ini merupakan satu dari sekian banyak rangkaian kegiatan menjelang agenda Pilkada Manggarai terutama yang berkaitan dengan keamanan penyelenggaraan perhelatan politik itu.
“Kita semua berharap bahwa pemilihan kepala daerah ini dapat berjalan dengan baik. Termasuk di dalamnya, pihak TNI dan Polri itu nanti akan bertanggung jawab dalam kaitan dengan pengamanan,” ujarnya.
Ia menambahkan, dalam hubungannya dengan pengamanan tersebut, pihak kepolisian dan TNI perlu mendapat dukungan-dukungan pembiayaan. Bahkan juga pihak-pihak lain yang terlibat dalam penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Manggarai seperti KPU dan Bawaslu Kabupaten Manggarai.
“Jumlahnya memang sangat minimal karena kemampuan keuangan kita (daerah) sangat terbatas. Sebagai Bupati tentu saja saya sangat berharap bahwa pa Dandim dan pa Kapolres dengan seluruh jajarannnya dengan pembiayaan yang sangat terbatas tidak mengurangi bagaimana kita menyelenggarakan Pilkada ini dengan sangat baik,” urai dia.
Deno berharap bahwa, selain Polri dan TNI menjalankan tugas pengamanan tersebut, paling berperan juga untuk menciptakan situasi yang kondusif pada proses Pilkada adalah para kandidat itu sendiri. Menurut dia, apabila para calon mengompor-ngompori para pemilih, maka situasi chaos mungkin akan terjadi. Namun jika calon mampu menenangkan konstituennya maka perhelatan politik tersebut dapat berjalan dengan dengan damai.
Untuk diketahui, dana hibah pengamanan Pilkada Manggarai senilai Rp3 miliar dengan rincian antara lain; Rp2,5 miliar untuk Polres Manggarai sedangkan Rp500 juta dihibahkan kepada pihak Kodim 1612 Manggarai.
Kepala Badan Keuangan Kabupaten Manggarai, Wilhelmus Ganggut menjelaskan bahwa, usai acara penandantanganan tersebut, maka pihak Polres Manggarai bersama Kodim 1612 Manggarai akan mengajukan permohonan ke Badan Keuangan Daerah untuk dapat melakukan pencairan dana pengamanan Pilkada tersebut.
Hal senada disampaikan oleh Kabag Ops Polres Manggarai dan Dandim 1612 Manggarai. Pihak Polri maupun TNI mengapresiasi atas dukungan dana pengamanan tersebut. Dandim 1612 Manggarai Letkol Inf. Rudi mengajak agar seluruh elemen sama-sama berusaha menjaga situasi kemananan dan ketertiban dalam seluruh tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Manggarai tahun 2020 ini.
“Kami aparat keamanan bisa melaksanakan tugas dengan baik jika pemerintah daerah, ASN, para penyelenggara Pemilu, dan pengawas mengawal dengan baik agar proses demokrasi dijalankan (dengan baik),” ungkap Dandim Rudi M. Simangusong. Pihaknya juga berjanji akan berkomitmen dan bekerja keras untuk mendukung agar pelaksanaan pemilihan kepala daerah di Kabupaten Manggarai dapat berjalan dengan aman, lancar, dan tertib.
Turut hadir pada agenda penandatanganan Naskah Hibah Pengamanan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Tahun 2020 tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai, Jahang Fansi Aldus, Asisten Administrasi Umum, Fransiskus Kakang, serta sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten Manggarai. (TIM).