RUTENG, BERITA FLORES–Eduardus Talus, Kepala Desa Terong, Kecamatan Satar Mese Barat, Kabupaten Manggarai akhirnya ditemukan. Nasib naas dialami Kades Talus karena ditemukan dalam kondisi tak bernyawa usai menghilang selama 15 hari sejak 24 April 2019 lalu.
Kasubag Humas Polres Manggarai, Ipda Daniel Djihu mengatakan, bahwa jasad Almarhum Eduardus Talus telah ditemukan warga setempat pada Senin sore, 6 Mei 2019.
Kronologis Penemuan Jasad Kades Terong
Ipda Daniel menuturkan, bahwa Kades Terong menghilang pada Minggu, 24 April 2019 lalu. Setelah mendengar kabar tersebut, pihak keluarga pun melakukan pencarian di sejumlah lokasi di Satar Mese Barat. Meski awalnya pihak keluarga bersama warga Desa setempat terus berupaya melakukan pencarian.
Usai melalui pencarian di sejumlah titik, jasad Kades Terong kemudian ditemukan pertama kali oleh Philipus Harum di Gua hutan di kawasan hutan di Desa Terong pada Senin sore, 6 Mei 2019.
Philipus menemukan jasad almarhum Eduardus Talus saat ia sedang berburu musang di hutan tepatnya dalam wilayah Desa Terong.
Sementara itu, Aparat Desa Terong, Theodorikus Atong, mengatakan, berdasarkan keterangan saksi Philipus, penemuan jasad Kades Terong tersebut bermula saat saksi menemukan kotoran musang yang masih segar di dekat lokasi kejadian. Saat Philipus melihat kotoran musang, ia kemudian menggerakan anjing buruannya untuk mengikuti jejak kotoran tersebut.
Setelah menempuh beberapa langkah, Pilipus pun mencium aroma busuk jasad dari Kades Terong.
“Awalnya dia (Philipus) mengira bau busuk itu dari kain yang ia bawah, akhirnya dia terus jalan dan mengendus sumber bau tersebut,” terang Atong saat dikonfirmasi wartawan melalui sambungan telepon Senin, 6 Mei 2019.
Menurut pengakuan Philipus, lanjut dia, awalanya jasad Kades Terong seperti melihat bangkai dari kepala kerbau.
“Selanjutnya, dari jarak yang cukup dekat Philipus melihat obyek seperti kepala kerbau, semakin dekat baru ia sadar ternyata yang ia lihat adalah bagian pantat dari jasad Kades yang kondisinya membusuk,” kisahnya.
Ia terkejut setelah melihat dari jarak dekat ternyata jasad manusia. Philipus kemudian berlari menuju kampung Woang untuk meceritakan kasus tersebut kepada warga Desa Terong.
Hingga berita ini dirilis, pihak Polres Manggarai masih mendalami kasus itu. (NAL/FDS/BEF).