Borong, Beritaflores.com – Perusahan Listrik Negara (PLN) Sub Rayon Benteng Jawa, Kecamatan Lamba Leda, kabupaten Manggarai Timur-Flores-NTT, membangun perluasan jaringan transmisi ke sejumlah desa di kecamatan Lamba Leda.
Hal itu disampaikan Kepala PLN Rayon Ruteng, I Made Dhanu Wijaya kepada wartawan melalui WhatsApp Minggu, 19 November 2017 petang.
Dhanu Wijaya menjelaskan, pekerjaan ini merupakan perluasan jaringan lanjutan, karena sebelumnya jaringan PLN Sub Rayon Benteng Jawa dikategorikan Jaringan Tegangan Rendah (JTR). Dengan demikian perluasannya di upgrade menjadi Jaringan Tegangan Menengah (JTM) dengan menambah 2 trafo.
“Daya masih mencukupi untuk mensuplai. Jadi sudah diperhitungkan baik baik. Tinggal menunggu progres pekerjaan dari vendor sehingga perluasan bisa segera rampung,” terangnya.
Sementara itu kata dia, kapasitas tegangan PLN Sub Rayon Benteng Jawa sebesar kurang lebih 200 Kilo Watt. Sedangkan beban puncak hanya sekitar 73 Kilo Watt. Dengan begitu PLN Sub Rayon Benteng Jawa dapat melakukan penambahan perluasan jaringan. Untuk diketahui, daya sebesar 200 KW itu dihasilkan 4 unit mesin.
“Untuk pekerjaan yang sekarang hanya uprating jaringan dari JTR ke JTM, untuk mendukung perluasan yang akan dilaksanakan pada tahap berikutnya,” tandas dia.
Menurutnya, perluasan jaringan tersebut meliputi 2 Desa, yakni ; Desa Goreng Meni dan Desa Compang Deru, keduanya jelas dia berada di wilayah administrasi kecamatan Lamba Leda.
“Jadi begini Desa Compang Deru dan Desa Goreng Meni mulai tahap pendropingan material berbarengan dengan proses upgrating jaringan JTR ke JTM, karena sumber yang akan di ambil dari PLN Sub Rayon Benteng Jawa sehingga harus dibangun JTM terlebih dahulu,” ucapnya.
Terkait sejumlah desa yang masih diselimuti gelap gulita, seperti Desa Golo Munga, Golo Munga Barat dan sejumlah desa lain di kecamatan Lamba Leda diminta untuk bersabar.
Warga Senang
Masyarakat desa Compang Deru, kecamatan Lamba Leda mengaku senang dengan perluasan jaringan listrik ke wilayah mereka.
“Semangat PLN untuk melistriki desa Compang Deru pasti kami dukung sepenuhnya. Juga merelakan tanaman perkebunan yang kami miliki ditebang untuk melewati kabel transmisi,” ujar Hermensi Darman warga setempat.
“Yang terpenting listrik bisa menyala, kami rela pohon tanaman kami ditebang demi PLN bisa segera melistriki kampung kami,” tambah dia.
Terpisah, Kepala Desa Compang Deru, Vitalis Danis mengatakan warganya sudah tidak bersabar dan sangat antusias untuk menikmati listrik sebagai salah satu nawacita Presiden Jokowi ini.
“Untuk itu warga siap membantu jika dibutuhkan pihak PLN Sub Rayon Benteng Jawa dalam melaksanakan percepatan pembangunan listrik desa,” kata Danis kepada Beritaflores.com.
Pihaknya berharap, proses perluasan jaringan transmisi listrik PLN Sub Rayon Benteng Jawa tidak mengalami kendala. Dengan demikian seluruh warga dapat menikmati listrik dan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Penulis : Fidel Jemahar/Ronald Tarsan